Demi Konten/Views, YouTuber Sengaja Tabrakkan Pesawat

Internet Sehat : Administrasi Penerbangan Federal AS (Federal Aviation Administration, FAA) telah mencabut lisensi pilot YouTuber setelah menyimpulkan bahwa ia sengaja menabrakkan pesawatnya demi mendapatkan views online.

Pada 24 November 2021, Trevor Jacob sedang terbang di atas hutan nasional Los Padres California dengan pesawat kecil bermesin tunggalnya ketika baling-balingnya berhenti bekerja.

Ia berada di atas pegunungan dan (sengaja) mematikan mesin sambil menatap ke kameranya selagi duduk di kokpit. Dia kemudian melanjutkan untuk melompat keluar dari pesawat, memfilmkan dirinya menggunakan tongkat selfie sebelum mendarat dengan parasutnya ke lapangan terbuka.

Jacob merekam seluruh kejadian tersebut dan mengunggahnya ke YouTube dalam sebuah video berjudul I Crashed My Plane. Sejak diposting online pada bulan Desember 2021, video tersebut telah ditonton 2,2 juta kali. Dalam video tersebut, terlihat pesawat kosong melaju kencang menuju pegunungan sebelum menabrak hutan belantara.

Pada tanggal 11 April 2022 Administrasi Penerbangan Federal menyimpulkan penyelidikannya atas insiden tersebut dan menetapkan bahwa Jacob telah menabrakkan Taylorcraft BL-65 1940 miliknya sebagai aksi yang diisengaja. FAA mengatakan bahwa pada 24 November 2021, Jacob menunjukkan kurangnya perhatian, penilaian, dan tanggung jawab serta memilih untuk melompat keluar dari pesawat semata-mata agar ia dapat merekam rekaman kecelakaan tersebut.

FAA membenarkan kesimpulannya dengan menunjukkan fakta bahwa Jacob telah memasang beberapa kamera ke bagian luar pesawatnya, termasuk kamera yang diarahkan ke baling-baling untuk merekam rekaman video bagian luar dan dalam pesawat selama penerbangan.

Bukti lain yang dikutip FAA termasuk wadah ransel parasut olahraga yang dikenakan Jacob sebelum penerbangan, membuka pintu pilot sisi kiri sebelum mengklaim mesin gagal, kegagalannya untuk menghubungi kontrol lalu lintas udara pada frekuensi darurat sebelum melompat keluar pesawat serta kurangnya upaya untuk menghidupkan kembali mesin dengan meningkatkan aliran udara di atas baling-baling.

FAA juga mengatakan bahwa Jacob tidak melakukan upaya apa pun untuk mencari daerah aman untuk mendarat, meskipun ada beberapa dalam jangkauan meluncur di mana dia bisa melakukan pendaratan yang aman, dan bahwa dia melompat keluar dari pesawat sambil memegang kamera menempel pada tongkat selfie dan terus merekam pesawat saat turun.

Selain itu, agensi menemukan bahwa Jacob telah memulihkan kemudian membuang puing-puing pesawat, serta menemukan kembali kamera yang dia pasang di pesawat sebelum penerbangan.

Sebagai hasil dari temuannya, FAA telah mencabut lisensi pilot Jacob dan memberitahunya dalam surat setebal enam halaman bahwa jika ia gagal untuk segera menyerahkan sertifikatnya, ia akan dikenakan tindakan penegakan hukum lebih lanjut, termasuk hukuman perdata hingga denda sebesar 1.644 dollar AS untuk setiap hari gagal menyerahkannya.

Sumber : The Guardian

Share Artikel