“Salah satu tantangan literasi digital adalah arus informasi yang begitu deras, sehingga masyarakat kesulitan menyaringnya, mana yang hoaks dan mana yang benar.”
Wakil Bupati Sumba Timur, David Melo Wadu, ST., menyampaikan tersebut pada pidato sambutannya saat membuka kegiatan Pekan Literasi Digital di Waingapu, Sumba Timur (NTT), yang berlangsung pada tanggal 5-6 Juli 2022. Kegiatan ini merupakan kerjasama Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO), Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi dengan Pemerintah Kabupaten Sumba Timur. Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada KOMINFO yang telah menjadikan Sumba Timur sebagai salah satu tempat penyelenggaraan Pekan Literasi Digital ini. “Saya berharap kegiatan ini dapat mencerdaskan masyarakat Sumba Timur di bidang digital”, tegasnya.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari dengan dua sesi disajikan di setiap harinya. Di sesi pertama akan ada talkshow panel yang bertajuk “Obrol-Obrol Literasi Digital” dan sesi kedua berisi workshop dengan beberapa materi. Indriyatno Banyumurti (IB), mewakili ICT Watch, menjadi salah satu narasumber di sesi 1 dan 2 di hari pertama. Pada sesi pertama, hadir Kepala Dinas Kominfo Sumba Timur, Syane Tamu Ina, yang menyampaikan proses transformasi digital di pemerintah daerah, serta pegiat anak muda, Florianus Paulus Ngera, yang berbicara mengenai pentingnya pemanfaatan media sosial dalam promosi potensi daerah Waingapu.
Sementara itu, IB menyampaikan materi Pengenalan Literasi Digital, terkait pentingnya literasi digital di masyarakat, 4 pilar literasi digital yang sudah dibangun Kemkominfo, program-program pengembangan talenta digital serta upaya bersama melawan hoaks. “Berpikir kritis menjadi salah satu kunci ketika kita berbicara literasi digital. Dengan berpikir kritis maka orang tidak akan mudah menerima hoaks”, katanya.
Di sesi kedua, IB mengawal kelas Asah Digital “Melindungi Identitas Digital” yang mengajak semua peserta untuk lebih meningkatkan keamanan digitalnya masing-masing dengan memahami ancaman di dunia digital dan menerapkan langkah-langkah untuk melindungi aset-aset digital, seperti memperkuat password, mengaktifkan 2FA, memeriksa keamanan email dan sebagainya.
Salah seorang peserta kegiatan, Yasintus Ariman, guru dari SMA PGRI Waingapu, mengatakan bahwa materi yang disampaikan pada kegiatan ini sangat bermanfaat dan dia berencana untuk membagikannya kepada para peserta didik di Masa Orientasi Peserta Didik Baru.
Literasi digital memang sebuah kerja besar dan harus melibatkan kerja bersama dari para pemangku kepentingan, sehingga diharapkan apa yang didapat pada peserta pada kegiatan ini dapat disebarkan lebih luas lagi di lingkungannya masing-masing
Tags:
Share Artikel
Artikel Terkait
Lihat Semua
Etika Digital: Kunci Keamanan dan Kemandirian Anak di Dunia Maya
Kini anak-anak pun sudah mampu menggunakan perangkat digital. Walau begitu, pengawasan orang dewasa sangat dibutuhkan agar anak-anak tidak kecanduan internet dan terhindar dari konten yang tidak seharusnya diakses oleh anak seusianya. Artikel ini akan menjelaskan tentang kiat-kiat menjaga anak dari dampak negatif penggunaan gawai dan akses internet yang berlebihan.

Etika Digital: Kunci Keamanan dan Kemandirian Anak di Dunia Maya
Kini anak-anak pun sudah mampu menggunakan perangkat digital. Walau begitu, pengawasan orang dewasa sangat dibutuhkan agar anak-anak tidak kecanduan internet dan terhindar dari konten yang tidak seharusnya diakses oleh anak seusianya. Artikel ini akan menjelaskan tentang kiat-kiat menjaga anak dari dampak negatif penggunaan gawai dan akses internet yang berlebihan.

Tingkatkan Bisnis Online dengan Lindungi Data Pelanggan
Data pelanggan adalah aset berharga bagi toko online untuk mengembangkan bisnis. Karena itulah, toko online bertanggung jawab melindungi data pelanggan dengan cara yang tepat agar tidak dicuri dan disalahgunakan oleh pihak lain. Ketahui lebih jauh tentang etika meminta dan melindungi data pelanggan untuk kelancaran bisnis toko online dalam artikel ini!

Tingkatkan Bisnis Online dengan Lindungi Data Pelanggan
Data pelanggan adalah aset berharga bagi toko online untuk mengembangkan bisnis. Karena itulah, toko online bertanggung jawab melindungi data pelanggan dengan cara yang tepat agar tidak dicuri dan disalahgunakan oleh pihak lain. Ketahui lebih jauh tentang etika meminta dan melindungi data pelanggan untuk kelancaran bisnis toko online dalam artikel ini!

Ini Netiket Saat Berbelanja di Ruang Digital
Belanja online sudah menjadi hal lumrah bagi masyarakat masa kini. Dengan segala kemudahan dan promo yang ditawarkan membuat minat belanja online semakin meningkat. Namun, belanja online pun punya etika yang harus dipatuhi agar terhindar dari masalah saat berbelanja. Ketahui dan pehami etika saat belanja online melalui artikel ini!

Ini Netiket Saat Berbelanja di Ruang Digital
Belanja online sudah menjadi hal lumrah bagi masyarakat masa kini. Dengan segala kemudahan dan promo yang ditawarkan membuat minat belanja online semakin meningkat. Namun, belanja online pun punya etika yang harus dipatuhi agar terhindar dari masalah saat berbelanja. Ketahui dan pehami etika saat belanja online melalui artikel ini!

Serba-serbi Partisipasi dan Kolaborasi Digital Ala Netiket
Ruang digital menyediakan wadah untuk berdiskusi, berkolaborasi, dan berkarya tanpa batasan ruang dan waktu. Namun, partisipasi ini tentu ada etikanya. Artikel ini akan membahas aturan dan etika yang harus kita patuhi dalam berpartisipasi dan berkolaborasi di ruang digital.

Serba-serbi Partisipasi dan Kolaborasi Digital Ala Netiket
Ruang digital menyediakan wadah untuk berdiskusi, berkolaborasi, dan berkarya tanpa batasan ruang dan waktu. Namun, partisipasi ini tentu ada etikanya. Artikel ini akan membahas aturan dan etika yang harus kita patuhi dalam berpartisipasi dan berkolaborasi di ruang digital.

Jurus Cakap Hadapi Konten Negatif
Masih banyak masyarakat yang terjebak dalam konten negatif. Bukan terbatas pada dunia maya, efek dari paparan konten negatif juga dapat berdampak pada kehidupan nyata. Kenali lebih dalam tentang konten negatif dan cara menghadapinya melalui artikel ini agar terhindar dari dampak buruk konten negatif!

Jurus Cakap Hadapi Konten Negatif
Masih banyak masyarakat yang terjebak dalam konten negatif. Bukan terbatas pada dunia maya, efek dari paparan konten negatif juga dapat berdampak pada kehidupan nyata. Kenali lebih dalam tentang konten negatif dan cara menghadapinya melalui artikel ini agar terhindar dari dampak buruk konten negatif!

Melanggar Netiket Bisa Kena Sanksi!
Sering menemui perilaku yang tidak pantas di internet? Seperti berbahasa kasar, menyebarkan informasi palsu, atau saling menghina di internet? Hal ini termasuk dalam pelanggaran netiket, dan dapat dikenakan sanksi tergantung tingkat pelanggarannya. Ketahui apa saja yang termasuk pelanggaran netiket beserta sanksinya dalam artikel ini!

Melanggar Netiket Bisa Kena Sanksi!
Sering menemui perilaku yang tidak pantas di internet? Seperti berbahasa kasar, menyebarkan informasi palsu, atau saling menghina di internet? Hal ini termasuk dalam pelanggaran netiket, dan dapat dikenakan sanksi tergantung tingkat pelanggarannya. Ketahui apa saja yang termasuk pelanggaran netiket beserta sanksinya dalam artikel ini!
Makin Cakap Digital © 2023 All rights reserved