BerandaArtikelDetail Artikel

Riot Games Bayar 100 Juta Dollar AS dalam Kasus Diskriminasi Gender

Selasa, 28 Desember 20215-6 menit baca

Diposting oleh:content producer


Share Artikel

Internet Sehat : Riot Games, studio yang terkenal dengan League of Legends, telah setuju untuk membayar 100 juta dollar AS untuk menyelesaikan kasus class action diskriminasi gender tahun 2018.

Penyelesaian tersebut akan memperbaiki pelanggaran terhadap sekitar 1.065 karyawan perempuan dan 1.300 pekerja kontrak perempuan. Hal ini dinyatakan oleh Department of Fair Employment & Housing (DFEH) California. DFEH mengatakan perusahaan terlibat dalam diskriminasi dan pelecehan seksual sistemik.

Perusahaan akan membayar 80 juta dollar AS kepada anggota gugatan class action dan sekitar 20 juta dollar AS untuk menutupi biaya hukum.

Kasus 2018 ini mengikuti penyelidikan oleh Los Angeles Times dan situs web berita Kotaku. Menurut pengaduan asli terhadap perusahaan, Riot dituduh memupuk bro culture (kultur laki-laki) dan menghadapi berbagai tuduhan.

Dalam hal ini termasuk bahwa perempuan telah menjadi objek seksual, dengan rantai email yang menilai karyawan perempuan terpanas perusahaan dan gambar alat kelamin pria yang tidak diminta telah ditunjukkan kepada pekerja oleh boss dan kolega mereka.

Sebagai bagian dari penyelesaian, Riot menyetujui reformasi tempat kerja, analisis ahli independen tentang gaji, perekrutan, dan praktik promosinya, dan untuk dipantau untuk kasus pelecehan seksual dan retaliation di kantornya di California selama tiga tahun.

Perusahaan juga harus menyisihkan 18 juta dollar AS untuk mendanai program keragaman, kesetaraan dan inklusi dan menciptakan 40 posisi penuh waktu di bidang teknik, jaminan kualitas, atau peran desain seni untuk mantan pekerja kontraknya.

Riot Games bukan satu-satunya perusahaan game terkemuka yang menghadapi pertanyaan tentang budaya tempat kerja. DFEH juga mengambil tindakan terhadap Activision Blizzard, perusahaan di balik game World of Warcraft, Overwatch, dan Call of Duty.

Activision Blizzard baru-baru ini mencapai penyelesaian 18 juta dollar AS dengan US Equal Employment Opportunity Commission (EEOC) atas klaim diskriminasi dan pelecehan seksual.

Sumber : BBC


Share Artikel

Artikel Terkait

Lihat Semua
Ilustrasi belajar melalui perangkat digital.
Rabu, 25 September 2024

Etika Digital: Kunci Keamanan dan Kemandirian Anak di Dunia Maya

Kini anak-anak pun sudah mampu menggunakan perangkat digital. Walau begitu, pengawasan orang dewasa sangat dibutuhkan agar anak-anak tidak kecanduan internet dan terhindar dari konten yang tidak seharusnya diakses oleh anak seusianya. Artikel ini akan menjelaskan tentang kiat-kiat menjaga anak dari dampak negatif penggunaan gawai dan akses internet yang berlebihan.

Ilustrasi keamanan data di internet.
Rabu, 03 Juli 2024

Tingkatkan Bisnis Online dengan Lindungi Data Pelanggan

Data pelanggan adalah aset berharga bagi toko online untuk mengembangkan bisnis. Karena itulah, toko online bertanggung jawab melindungi data pelanggan dengan cara yang tepat agar tidak dicuri dan disalahgunakan oleh pihak lain. Ketahui lebih jauh tentang etika meminta dan melindungi data pelanggan untuk kelancaran bisnis toko online dalam artikel ini!

Ilustrasi berbelanja di e-commerce.
Selasa, 02 Juli 2024

Ini Netiket Saat Berbelanja di Ruang Digital

Belanja online sudah menjadi hal lumrah bagi masyarakat masa kini. Dengan segala kemudahan dan promo yang ditawarkan membuat minat belanja online semakin meningkat. Namun, belanja online pun punya etika yang harus dipatuhi agar terhindar dari masalah saat berbelanja. Ketahui dan pehami etika saat belanja online melalui artikel ini!

Ilustrasi berkomunikasi melalui ruang digital.
Senin, 01 Juli 2024

Serba-serbi Partisipasi dan Kolaborasi Digital Ala Netiket

Ruang digital menyediakan wadah untuk berdiskusi, berkolaborasi, dan berkarya tanpa batasan ruang dan waktu. Namun, partisipasi ini tentu ada etikanya. Artikel ini akan membahas aturan dan etika yang harus kita patuhi dalam berpartisipasi dan berkolaborasi di ruang digital.

Ilustrasi konten negatif di internet.
Minggu, 30 Juni 2024

Jurus Cakap Hadapi Konten Negatif

Masih banyak masyarakat yang terjebak dalam konten negatif. Bukan terbatas pada dunia maya, efek dari paparan konten negatif juga dapat berdampak pada kehidupan nyata. Kenali lebih dalam tentang konten negatif dan cara menghadapinya melalui artikel ini agar terhindar dari dampak buruk konten negatif!

Ilustrasi hukum dalam internet.
Sabtu, 29 Juni 2024

Melanggar Netiket Bisa Kena Sanksi!

Sering menemui perilaku yang tidak pantas di internet? Seperti berbahasa kasar, menyebarkan informasi palsu, atau saling menghina di internet? Hal ini termasuk dalam pelanggaran netiket, dan dapat dikenakan sanksi tergantung tingkat pelanggarannya. Ketahui apa saja yang termasuk pelanggaran netiket beserta sanksinya dalam artikel ini!


Makin Cakap Digital © 2023 All rights reserved