BerandaArtikelDetail Artikel

Promosikan Prostitusi, Pembuat Aplikasi Sugarbook Ditangkap

Kamis, 18 Februari 20215-6 menit baca

Diposting oleh:content producer


Share Artikel

Internet Sehat : Pendiri aplikasi kencan sugar daddy yang kontroversial di Malaysia telah ditangkap berdasarkan undang-undang anti-prostitusi. Hal ini diungkapkan kepolisian Malaysia pada hari Kamis kemarin.

Polisi tidak menyebutkan nama tersangka, tetapi media dan situs web Sugarbook mengatakan bahwa pendirinya adalah Darren Chan yang berusia 34 tahun.

Aplikasi Sugarbook berjanji untuk menghubungkan perempuan yang lebih muda dengan pria yang lebih tua yang diharapkan memberikan dukungan finansial. Minggu lalu aplikasi tersebut membual ribuan siswa yang disebut sugarbabies bergabung. Akses ke aplikasi tersebut kemudian diblokir setelah adanya protes.

Pendiri aplikasi ditangkap di Kuala Lumpur dan kemudian dibebaskan, tetapi Straits Times mengatakan dia ditangkap kembali pada hari Kamis kemarin.

Slogan aplikasi Sugarbook adalah where romance meets finance dan dikatakan bahwa aplikasi tersebut menawarkan hubungan manis di mana kedua orang menentukan apa yang mereka inginkan dalam suatu hubungan dengan imbalan dukungan finansial.

Pimpinan kepolisian Fadzil Ahmat mengatakan bahwa mereka sedang menyelidiki kasus yang menerbitkan atau mengedarkan pernyataan, rumor atau laporan apa pun dengan maksud untuk menimbulkan ketakutan atau kekhawatiran kepada publik, berbagi konten yang menyinggung atau mengancam, dan prostitusi.

Pada Selasa, situs web Sugarbook diblokir oleh otoritas Malaysia yang mengatakan telah melanggar peraturan internet. Didirikan pada tahun 2016, aplikasi ini digunakan di sejumlah negara termasuk Singapura, Thailand, dan AS.

Sumber : The Straitstimes via BBC

Sumber Foto : Globaldatinginsights


Share Artikel

Artikel Terkait

Lihat Semua
Ilustrasi belajar melalui perangkat digital.
Rabu, 25 September 2024

Etika Digital: Kunci Keamanan dan Kemandirian Anak di Dunia Maya

Kini anak-anak pun sudah mampu menggunakan perangkat digital. Walau begitu, pengawasan orang dewasa sangat dibutuhkan agar anak-anak tidak kecanduan internet dan terhindar dari konten yang tidak seharusnya diakses oleh anak seusianya. Artikel ini akan menjelaskan tentang kiat-kiat menjaga anak dari dampak negatif penggunaan gawai dan akses internet yang berlebihan.

Ilustrasi keamanan data di internet.
Rabu, 03 Juli 2024

Tingkatkan Bisnis Online dengan Lindungi Data Pelanggan

Data pelanggan adalah aset berharga bagi toko online untuk mengembangkan bisnis. Karena itulah, toko online bertanggung jawab melindungi data pelanggan dengan cara yang tepat agar tidak dicuri dan disalahgunakan oleh pihak lain. Ketahui lebih jauh tentang etika meminta dan melindungi data pelanggan untuk kelancaran bisnis toko online dalam artikel ini!

Ilustrasi berbelanja di e-commerce.
Selasa, 02 Juli 2024

Ini Netiket Saat Berbelanja di Ruang Digital

Belanja online sudah menjadi hal lumrah bagi masyarakat masa kini. Dengan segala kemudahan dan promo yang ditawarkan membuat minat belanja online semakin meningkat. Namun, belanja online pun punya etika yang harus dipatuhi agar terhindar dari masalah saat berbelanja. Ketahui dan pehami etika saat belanja online melalui artikel ini!

Ilustrasi berkomunikasi melalui ruang digital.
Senin, 01 Juli 2024

Serba-serbi Partisipasi dan Kolaborasi Digital Ala Netiket

Ruang digital menyediakan wadah untuk berdiskusi, berkolaborasi, dan berkarya tanpa batasan ruang dan waktu. Namun, partisipasi ini tentu ada etikanya. Artikel ini akan membahas aturan dan etika yang harus kita patuhi dalam berpartisipasi dan berkolaborasi di ruang digital.

Ilustrasi konten negatif di internet.
Minggu, 30 Juni 2024

Jurus Cakap Hadapi Konten Negatif

Masih banyak masyarakat yang terjebak dalam konten negatif. Bukan terbatas pada dunia maya, efek dari paparan konten negatif juga dapat berdampak pada kehidupan nyata. Kenali lebih dalam tentang konten negatif dan cara menghadapinya melalui artikel ini agar terhindar dari dampak buruk konten negatif!

Ilustrasi hukum dalam internet.
Sabtu, 29 Juni 2024

Melanggar Netiket Bisa Kena Sanksi!

Sering menemui perilaku yang tidak pantas di internet? Seperti berbahasa kasar, menyebarkan informasi palsu, atau saling menghina di internet? Hal ini termasuk dalam pelanggaran netiket, dan dapat dikenakan sanksi tergantung tingkat pelanggarannya. Ketahui apa saja yang termasuk pelanggaran netiket beserta sanksinya dalam artikel ini!


Makin Cakap Digital © 2023 All rights reserved